Artikel Malang Batu yang lain :
Dari Bandung ke Malang , Jatim Park dan Museum Angkut , Kampung Warna Warni dan Alun-alun Tugu
Silahkan Klik Topik Lainnya :
Kegiatan Lingkungan dan Fakultas Teknik, Wisata Padang Sumatra Barat, Umroh Makkah Madinah, Wisata Singapore, Wisata Phuket Thailand, Wisata Karimunjawa, Wisata Malang Bromo, Wisata Ende Flores, Wisata Tidung Kepulauan Seribu, Wisata Pangandaran, Wisata Bandung, Wisata Malang Batu, Wisata Melaka Kuala Lumpur Wisata Bogor
Hari kedua Kamis 16 Maret 2017
Dari Bandung ke Malang , Jatim Park dan Museum Angkut , Kampung Warna Warni dan Alun-alun Tugu
Silahkan Klik Topik Lainnya :
Kegiatan Lingkungan dan Fakultas Teknik, Wisata Padang Sumatra Barat, Umroh Makkah Madinah, Wisata Singapore, Wisata Phuket Thailand, Wisata Karimunjawa, Wisata Malang Bromo, Wisata Ende Flores, Wisata Tidung Kepulauan Seribu, Wisata Pangandaran, Wisata Bandung, Wisata Malang Batu, Wisata Melaka Kuala Lumpur Wisata Bogor
Pagi ini setelah selesai breakfast di hotel kami siap siap untuk menuju
kota Batu yang berjarak sekitar 20 kilometer dari kota malang. Perjalanan
dengan naik taksi ditempuh dalam waktu sekitar 40 menit. Kota Batu menjadi
prioritas penting bagi acara wisata kami karena kota ini sangat maju dalam
pariwisata. Kota Batu terlihat sangat serius dengan pengembangan pariwisata. Di
kota tersebut terdapat berbagai pilihan tempat rekreasi yang menarik, seperti Jawa
Timur (Jatim) Park 1, Jatim Park 2. Jatim
Park 1 terdiri dari Museum Tubuh dan Sience dan Coaster park. Sedangkan Jatim
Park 2 mencakup Batu Secret Zoo dan Museum Satwa. Disamping juga terdapat
hotel-hotel. Masih ada lagi yang sedang dikembangkan di kota Batu, yaitu Jatim
Park 3 yang rencananya akan memiliki wahana rekreasi seperti : Dino Park, The
Legend Star dan Music Gallery. Di kota ini juga terdapat wisata petik buah
apel, ataupun Batu Night Spectacular yang terkenal dengan keindahan taman
lampion. Keindahan Batu Night Spectacular dapat kita nikmati saat mengunjungi
tempat itu pada malam hari. Ada lagi yang juga menarik, yaitu Museum Angkut.
Jadi pada pagi itu kami berangkat dari hotel sekitar pukul 08.30 menuju kota
Batu. Objek wisata pertama yang kami kunjungi adalah Jatim Park 2, yaitu
mengunjungi Batu Secret Zoo dan Museum Satwa. Pukul 09.30 Wahana wisata
tersebut sudah terlihat ramai dengan pengunjung yang antri di pintu masuk. Untuk
masuk ke dua wahana tersebut (Zoo dan Museum) hanya akan memerlukan satu tiket,
yaitu sebesar Rp 120.000, per orang, dengan discount 30 % untuk hari senin
sampai kamis, atau Rp 84.000,- per orang.
Batu Secret Zoo
Batu Secret Zoo yang merupakan kebun binatang, namun dibuat dengan sangat
menarik. Area kebun binatang yang bersih, tertata rapi, hewan-hewan yang unik
dan sehat. Konsepnya kebun binatang namun dengan letak berdekatan dan lokasi
kandangnya berurutan. Diseling dengan tempat istirahat, food court, permainan
dan asyiknya lagi berbagai tempat disana bisa dipakai untuk berfoto-foto, untuk
selfi, termasuk juga berbagai binatang yang menarik.
Batu Secret Zoo dilengkapi berbagai sarana rekreasi untuk melengkapi
binatang yang ada, antara lain komidi putar (Carousel), kolam renang, rumah
hantu (horror house), permainan air “river adventure” berupa perahu sampan
lengkap dengan “Kapal Nabi Nuh”, aquarium, binatang yang ada juga keren abis,
penyewaan sepeda listrik, berbagai restoran dan fast food, savannah, tiger land
(bermacam harimau), wahana Octopus. Juga ada water park, food court, masjid dan
arena bermain anak-anak.
Begitu masuk Zoo langsung kami disuguhkan suasana kebun binatang yang
berbeda dengan kebun binatang yang biasa, kandang-kandang yang rapih dan bersih
dan menampilkan binatang-binatang yang unik dengan informasi yang menarik.
Misalnya ada monyet berkepala singa, kura-kura raksasa dan berbagai binatang
yang sering kami lihat di National Geography. Salah satu binatang eksotis ,
contohnya adalah Pygmy Marmoset (Cebuella pygmaea) yang merupakan sejenis kera
terkecil di dunia, namun kera tersebut mampu melompat sampai setinggi 5 meter serta
dapat mampu memanjat pohon layaknya tupai. Hewan tersebut berasal dari Brazil.
Makan serangga dan buah-buahan. Sedang habitat aslinya adalah hutan cemara dan
tepi sungai.
Batu Secret Zoo |
Hanya sebesar tikus |
Di bagian savanah (hewan-hewan dari padang rumput di Afrika) kita bisa
melihat antara lain Watussi (Boss watussi watussi) yang merupakan hewan asli
dari benua Afrika. Watussi memiliki tanduk yang sangat besar dapat mencapai 2,4
m dari ujung ke ujung. Yang dipergunakan untuk pertahanan. Hewan ini dapat
memiliki berat antara 410- 730 kg.
Gedung museum satwa bersebelahan dan masih nempel dengan zoo. Jadi kami
keluar zoo, langsung masuk dulu ke gedung museum satwa. Berbagai awetan
hewan-hewan besar dari seluruh dunia. Termasuk harimau, singa, ular, gajah, gajah
raksasa (mammoud), jerapah, kuda nil, zebra, singa, harimau. Awetan tersebut
berada dalam kaca dan didekorasi sesuai dengan habitat yang sebenarnya. Kita
dapat melihat beruang kutub di tengah salju atau singa di hutan afrika.
Museum Satwa |
Museum Angkut
Selesai menikmati berbagai objek yang ada di Batu Secret Zoo dan Museum
satwa, maka kami mengunjungi Museum Angkut. Yang terletak tidak jauh dari
Jatimpark 2. Museum angkut ini adalah museum aneka transportasi dari berbagai dunia
yang digabung dengan pasar apung. Museum yang berada pada gedung bertingkat
tiga ini sangat besar sehingga memerlukan waktu yang lama untuk
mengelilinginya. Yang sangat menarik di tempat ini adalah terdapat banyak bermacam
mobil mewah dan mobil antic yang dipamerkan, termasuk juga motor, pedati,
kereta api, kendaraan perang, juga pesawat terbang, helicopter.
Beberapa hall memajang berbagai koleksi kendaraan dari masa ke
masa. Termasuk mobil mobil mewah. Juga ada pesawat kepresidenan dengan poster
besar pak Habbibie di dalam pesawat tersebut. Di dalam pesawat tersebut kita
bisa bebas berpose dan berfoto termasuk juga berfoto di dalam cockpit pesawat.
Bagian lain dari Museum Angkut terdapat berbagai bangunan yang ditata
dengan rapih dengan thema-thema yang menggambarkan beberapa kota di dunia.
Misalnya Paris, kota gangster Chicago. Istana Kerajaan Inggris, Menara Eiffel. Pelabuhan
Jakarta, Broadway Holiwood, Istana Buckingham,
Museum Angkut |
Hari sudah sore, setelah puas mengunjungi Museum Angkut kamipun menuju ke
alun-alun kota Batu yang letaknya tidak terlalu jauh dari Museum Angkut. Di sisi
alun-alun tersebut terdapat jalan yang ramai dengan berbagai penjual makanan.
Sebelum masuk ke alun-alun kamipun singgah di salah satu warung yang ada.
Warung makanan yang sudah terkenal tersebut adalah Pos Ketan. Di tempat
tersebut kami memesan dan menikmati Ketan Duren dan minuman jeruk manis sebelum
masuk ke alun-alun.
Selesai makan ketan, saat itu sekitar pukul 17.00, kami memasuki
alun-alun. Kami ingin mencoba untuk naik ferish wheel, ternyata wahana ferish
wheel tersebut sedang istirahat, dan baru akan dibuka kembali pukul 18.30. jadi
sambil menunggu pukul 18.30 kami duduk-duduk menikmati keindahan alun-alun
tersebut. Di tempat itu terdapat berbagai permainan, antara lain air mancur, taman
bunga, komedi putar, ferish wheel.
Pos ketan |
Ferish wheel |
lampion sapi |
----------------------------------